Sedangkan menurut Asosiasi Franchise Indonesia, yang dimaksud dengan Waralaba ialah: Suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir, dimana pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.
Franchisor dan franchisee
Selain pengertian waralaba, perlu dijelaskan pula apa yang dimaksud dengan franchisor dan franchisee.
* Franchisor atau pemberi waralaba, adalah badan usaha atau perorangan yang memberikan hak kepada pihak lain untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha yang dimilikinya.
* Franchisee atau penerima waralaba, adalah badan usaha atau perorangan yang diberikan hak untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas yang dimiliki pemberi waralaba. (Sumber:Wikipedia).
Kenapa Franchise Sabun Cair?
Saya sedang mengusahakan sebuah bisnis yang simple dengan berbasis produk sabun cair franchise, yaitu sebuah usaha patungan dengan patner yang bisa bekerja dan bisa dipercaya. Patner yang bisa diajak adalah Siapa saja yang mau bekerja dan berada di kota manapun di Indonesia dengan pertimbangan dan hitung-hitungan (kalkulasi) bahwa bisnis ini bisa bekerja dan menguntungkan. Misalnya si A berada di kota Cirebon ingin bergabung dengan bisnis Franchise Sabun Cair, maka cost yang perlu di kalkulasi adalah:
- Ongkos Kirim.
- Harga Bahan Sabun Cair.
- Biaya Pengepakan.
- Biaya Produksi.
- Biaya Pemasaran.
-dll.
Itu gambaran yang hampir detail. Jika sudah ketemu angka total, selanjutnya adalah pertimbangan: Apakah harga produk masih masuk atau tidak sih dipasaran?. Jika jawabannya Ya.. Pertanyaan selanjutnya adalah: Kenapa tidak bergabung dengan kami?
Saya tidak menggambarkan dengan muluk-muluk, tapi apa adanya bisnis ini. Tapi gambarannya seperti ini:
Satu paket sabun cair adalah 70 ribu rupiah. Sesudah jadi sabun cair adalah: 23 Liter. Maka harga perliter adalah 3.043 rupiah.
Jika dengan kemasan pouch ukuran 600 ml, maka satu paket bisa kita peroleh 38 pcs.
Jadi Harga per 600ml adalah 1.842 rupiah.
Tentu saja harga itu belum termasuk biaya seperti yang saya sebutkan di atas. Tapi mari kita lihat hitung-hitungannya.
Yang pertama adalah harga kemasan dan logo adalah 1000 rupiah.
Lalu Ongkos kirim misalkan 50 ribu per 10 paket, jadi ongkos kirim perpaket adalah: 5000 rupiah. Jika ongkos kirimi per paket adalah 5000 rupiah, maka cost yang ditambahkan per pcs adalah 5000 dibagi 38pc. Karena satu paket adalah 38pcs. Hasilnya adalah 131 rupiah.
Harga per 600ml adalah 1.842 + 131 rupiah = 1.973 rupiah. Apakah harga ini masih masuk akal di tempat anda? Sebagai pembanding adalah Sabun Cair yang umum yaitu S*nlight 800ml = 8.000 rupiah + +, dan kita punya sabun 600ml dengan modal harga 1.973 rupiah.
Oke.. Tapi itu belum detail. Kita masih perlu menambahkan biaya produksi, biaya pemasaran. Tapi untuk hitung-hitungan detail itu tentu hanya anda sendiri yang lebih mengerti, mengingat kondisinya berada di tempat anda. Namun saya bisa perkirakan, angkanya tidak terlalu banyak penambahan.
Kenapa Harus Franchisse.
Kita membutuhkan kerjasama dalam bisnis franchisse untuk menekan biaya seperti:
- Harga Logo.
- Harga Kemasan.
- Surat Depkes.
Bisnis kerakyatan tidak akan bisa tumbuh dari bawah dengan modal kecil. Jadi jika ingin memulai sebuah usaha dengan modal minim, Franchise adalah sebuah solusi.
Waktu terus bergerak.. Mari memulai sesuatu yang masuk akal..
Siapapun yang berkunjung ke halaman ini dan tertarik dengan ide saya ini, silahkan kontak saya..
Salam:
Home Industri Online..